Selasa, 27 Oktober 2009

Indikator Konflik dan Solusinya

Indikator Konflik dan Solusinya


Bahwa kehidupan manusia selalu diwarnai oleh berbagai masalah dan persoalan yang datang silih berganti. Persoalan yang satu dapat diatasi, kemudian muncul lagi masalah baru. Namun semua masalah itu sifatnya hanyalah sementara dan jika kita berupaya untuk mengatasinya secara rasional dan positif pasti ditemukan jalan keluarnya.

Demikian pula ditempat kerja, ada saja yang membuat kita tidak nyaman dalam bekerja. Teman sekerja itu bermacam-macam sifat kepribadiannya, ada yang senang mengkritik, menyalahkan, atau merasa dan ingin menaang sendiri. Hal-hal semacam inilah yang menyebabkan terjadinya konflik di tempat kerja, dan jika terjadi konflik di tempat kerja maka jalannya organisasi atau perusahaan akan terganggu. Oleh karena itu kita harus menghindari terjadinya konflik di tempat kerja, bahkan indikasi konflik hendaknya diusahakan untuk diubah menjadi kerja sama.

Berikut ini akan dijelaskan mengenai indikator konflik dan solusi untuk mengatasi konflik.


a. Indikator konflik dan solusinya


Konflik di tempat kerja sering kali tidak dapat dielakkan atau dihindari. Ada banyak hal yang dapat menyulut terjadinya konflik, dan untuk dapat mengatasi konflik kita perlu terlebih dahulu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab konflik.

Adapun faktor-faktor penyebab konflik tersebut adalah:

· Perbedaan kepribadian

· Perbedaan cara pandang

· Perbedaan tujuan dan kepentingan

· Perbedaan pemahaman


b. Solusi mengatasi konflik


Sebenarnya banyak cara yang dapat dilkukan untuk mengatasi konflik yang terjadi di tempat kerja. Berikut ini adalah cara-cara mengatasi konflik di tempat kerja.


Hindari sumber konflik

Setelah kita berhasil mengidentifikasi indikator konflik maka sedapat mungkin kita harus menjauhkan atau menghindari sumber konflik.

Netralisasi sikap

Bahwa sikap memihak pada salah seorang atau golongan yang sedang berselisih (mengalami konflik) akan mempertajam perselisihan atau konflik tersebut. Maka sikap yang paling tepat adalah netral atau tidak memihak dan bahkan diusahakan untuk menjadi mediator di dalam mengatasi konflik tersebut.

Ubah sikap kita

Kemungkinan terjadinya konflik dapat disebabkan oleh sikap salah seorang anggota kelompok atau organisasi yang dirasa tidak tepat oleh anggota/kelompok lain. Jika hal ini terjadi maka kita harus cepat dan tanggap untuk mengubah sikap kita.

Blending atau mengurangi perbedaan yang ada

Salah satu penyebab terjadinya konflik adalah karena adanya perbedaan pandangan atau kepentingan diantara anggota organisasi atau perusahaan. Oleh karena itu kita harus berupaya untuk mengurangi adanya perbedaan-perbedaan tersebut, dan bahkan sedapat mungkin mengubah perbedaan tersebut menjadi sinergi yang akan mendorong tercapainya tujuan organisasi.

Understanding (memecahkan masalah bersama-sama)

Suatu masalah akan dapat diatasi dengan baik, jika semua elemen atau pihak yang berada dalam organisasi tersebut dilibatkan dan berpartisipasi untuk mengatasi permasalahan atau konflik yang terjadi.

Jika materi/bahan ini berguna bagi anda silahkan copy, dan tolong anda klik iklan yang ada sebagai Donasi/sumbangan anda.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes